Jakarta, Propertytimes.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Senin, 24 Agustus 2020 tercatat menguat tipis 4,23 poin atau sekitar 0,08% ke level 5.277,04. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat rata-rata sektor bisnis masih melemah dan hanya beberapa sektor saja yang berada di zona hijau perdagangan.
Terdapat 228 saham telah menguat, 211 saham melemah, dan 156 saham mengalami stagnan. Sementara di zona hijau atau menguat diantaranya pada industri sebesar 0,13%, sektor keuangan 0,48%, dan sektor properti atau real estat serta konstruksi gedung sebesar 1,39%.
Penguatan ini terjadi karena berada di minimnya sentimen dalam negeri dan luar negeri. Investor asing juga melakukan jual bersih (net shell) hingga Rp638 miliar. Adapun saham-saham properti dan perbankan yang menjadi faktor penguatan IHSG diantaranya ada Lippo Cikarang Tbk (LPCK) terjadi penguatan 12% dan mencatat laba bersih sebesar 58%. Sementara dari perbankan yakni saham PT Bank BRI Syariah (BRIS) menguat 20,6%, naik setelah mencatat llaba bersih 230%.
Adapun saham-saham properti lainnya oleh analis Artha Sekuritas Indonesia yang dikutip dari Kontan, diantaranya ada PT Ciputra Development Tbkk (CTRA) masih bergerak dalam trend bullish. Saham ini disarankan untuk masuk di harga Rp650 hingga Rp670, sementara target harga CTRA sekitar Rp700 hingga Rp720.
PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) bergerak di sekitar suport trend konsolidasi jangka pendek dan disarankan masuk di harga Rp700 hingga R720. Kemudian stop loss di Rp680, serta target harga Rp750 hingga Rp780. Terakhir PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), yang mengalami koreksi tetapi tertahan di support dan candlestick. Analis menyarankan masuk di harga Rp1.850 hingga Rp1.900. sementara stop loss di Rp1.800. SA