Property Times
  • Home
  • Headline
  • News
  • The Pavilion Sawangan
  • The Project
  • Building Material
  • Technology
  • Korporasi
  • Design Architecture
  • Travel & Leisure
  • Figure
No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • News
  • The Pavilion Sawangan
  • The Project
  • Building Material
  • Technology
  • Korporasi
  • Design Architecture
  • Travel & Leisure
  • Figure
No Result
View All Result
Property Times
No Result
View All Result
  • Home
  • Headline
  • News
  • The Pavilion Sawangan
  • The Project
  • Building Material
  • Technology
  • Korporasi
  • Design Architecture
  • Travel & Leisure
  • Figure
Home Infrastruktur

BI Pangkas Suku Bunga Acuan Jadi 5,50%

Bank Indonesia memandang suku bunga perlu diturunkan untuk mendorong peningkatan penyaluran kredit, yang pada April 2025 tumbuh 8,88% (yoy).

Redaksi by Redaksi
May 23, 2025
in Infrastruktur
0
BI Pangkas Suku Bunga Acuan Jadi 5,50%

Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang digelar pada 20-21 Mei 2025. Foto: BI

18
SHARES
101
VIEWS
Share on FacebookShare On WhatsApp

Jakarta, Propertytimes.id – Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) pada 20-21 Mei 2025 memutuskan untuk memangkas BI-Rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,50%. Kebijakan ini juga diikuti penurunan suku bunga Deposit Facility menjadi 4,75% dan Lending Facility menjadi 6,25%, masing-masing sebesar 25 bps.

Ramdan Denny Prakoso, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, dalam keterangan resminya menyatakan bahwa langkah ini konsisten dengan proyeksi inflasi 2025 dan 2026 yang akan berada dalam sasaran 2,5±1%. “Kebijakan ini juga bertujuan mempertahankan stabilitas nilai tukar Rupiah sesuai fundamentalnya, serta untuk turut mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.

Strategi Kebijakan Komprehensif BI
Dalam keterangannya, BI mengaku akan terus mengarahkan kebijakan moneternya untuk menjaga inflasi dalam sasarannya dan stabilitas nilai tukar Rupiah yang sesuai fundamental. Selain itu, kebijakan makroprudensial akomodatif akan dioptimalkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan melalui berbagai strategi pendorong kredit dan fleksibilitas pengelolaan likuiditas perbankan. Di sisi lain, kebijakan sistem pembayaran juga diarahkan untuk menopang pertumbuhan ekonomi, khususnya sektor perdagangan dan UMKM, melalui perluasan akseptasi pembayaran digital dan penguatan infrastruktur.

BACA JUGA: Bank Indonesia Perkuat Stabilisasi Nilai Tukar Akibat Tekanan Global

Lebih lanjut, Ramdan Denny Prakoso menjelaskan bahwa BI akan meningkatkan Rasio Pendanaan Luar Negeri Bank (RPLN) dari maksimum 30% menjadi 35% dari modal bank. Penguatan implementasi kebijakan RPLN ini, yang berlaku efektif sejak 1 Juni 2025, ditujukan untuk meningkatkan sumber pendanaan bank dari luar negeri sesuai kebutuhan perekonomian dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian.

Diketahui, ketidakpastian ekonomi global sedikit mereda setelah kesepakatan sementara antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok untuk menurunkan tarif impor selama 90 hari, membaikkan prospek ekonomi dunia dari 2,9% menjadi 3,0%.

Di dalam negeri, pertumbuhan ekonomi Triwulan I 2025 tercatat 4,87% (yoy), sedikit lebih rendah dari Triwulan IV 2024 yang 5,02% (yoy). BI memprakirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 2025 akan berada dalam kisaran 4,6–5,4%. Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) tetap terjaga dengan aliran masuk investasi portofolio yang meningkat pada Mei 2025. Posisi cadangan devisa pada akhir April 2025 tercatat sebesar 152,5 miliar dolar AS, setara dengan pembiayaan 6,4 bulan impor.

Tags: Bank IndonesiaBI Rateinflasi terkendaliKebijakan moneter Bank Indonesiaketidakpastian ekonomi globalpenurunan BI-Ratepertumbuhan ekonomi indonesiastabilitas rupiah
Previous Post

Orang Super Kaya Singapura Serbu Properti Mewah Dubai

Next Post

PEFINDO Turunkan Peringkat ADCP, Soroti Tekanan Likuiditas

Next Post
Laba Bersih dan Pendapatan Adhi Commuter Properti Anjlok di Tahun 2024

PEFINDO Turunkan Peringkat ADCP, Soroti Tekanan Likuiditas

Terpopuler

  • Tantangan Sektor Properti Tahun 2025

    121 shares
    Share 48 Tweet 30
  • Bapak Real Estate Indonesia Itu Berpulang

    75 shares
    Share 30 Tweet 19
  • GNA Group Luncurkan Golden Sawangan, Hunian Menengah dengan Lokasi Paling Prestisius di Sawangan

    65 shares
    Share 26 Tweet 16
  • Graha Perdana Indah Gelar Groundbreaking New Cluster Morizono

    57 shares
    Share 23 Tweet 14
  • Ir. Ciputra (BAG I) : “Cita-cita Saya adalah Membangun, Itu Sebabnya Menjadi Developer”

    53 shares
    Share 21 Tweet 13
PT Leksana Komunikasi Media

Redaksi, Komunikasi, Pemasaran dan Riset :
Email : redaksi@propertytimes.id redaksi.propertytimes@gmail.com marketing@propertytimes.id

MENU

  • Figure
  • Q&A
  • Brokerages
  • E-Magazine
  • Pedoman Media Cyber
  • Redaksi
  • About
  • Privacy Policy
  • Trademarks
  • Terms of Service

©2018 - 2025 Propertytimes.id

No Result
View All Result
  • Figure
  • Q&A
  • Brokerages
  • E-Magazine
  • Pedoman Media Cyber
  • Redaksi
  • About
  • Privacy Policy
  • Trademarks
  • Terms of Service

©2018 - 2025 Propertytimes.id