Jakarta, Propertytimes.id – Emiten PT Barito Pacific Tbk (BRPT), konglomerasi milik Prajogo Pangestu, berencana untuk membawa anak usahanya di bidang properti, PT Griya Idola (GI), untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Langkah ini menandakan ekspansi signifikan Barito Pacific di sektor properti, di samping fokus utamanya pada petrokimia dan energi terbarukan.
Griya Idola sendiri merupakan divisi properti dari Barito Pacific Group dan telah lama dikenal sebagai developer yang mengembangkan berbagai jenis properti, mulai dari residensial, kawasan industri, perkantoran, hingga perhotelan. Dengan dukungan jaringan luas dan aset signifikan dari grup Barito Pacific, Griya Idola memiliki posisi yang kuat di pasar properti Indonesia.
Sebelumnya, Direktur & Corporate Secretary Barito Pacific, David Kosasih, mengungkapkan bahwa perusahaan memang sedang gencar melakukan ekspansi di semua lini bisnis, termasuk properti. Pengembangan residensial dan kawasan industri menjadi fokus utama saat ini. “Fokus kami di dua pengembangan tersebut. Kalau untuk IPO, kami akan menunggu saat yang tepat untuk membawa aset ini ke pasar,” ujar David dalam Paparan Publik, Jumat (25/10/2024), sebagaimana dilansir dari laman portal IDXChannel.
Salah satu proyek unggulan Griya Idola adalah Griya Idola Residence di Tangerang, sebuah kawasan hunian yang dibangun di atas lahan seluas 5 hektar. Proyek yang dimulai dikembangkan pada tahun 2023 ini ditargetkan akan selesai dalam lima tahun ke depan. Griya Idola Residence menawarkan konsep hunian modern dengan fasilitas lengkap seperti clubhouse, taman bermain, danau, dan jalur jogging.
Selain residensial, Griya Idola juga memiliki portofolio aset komersial. Wisma Barito Pacific dan Wisma Barito Pacific II adalah dua gedung perkantoran prestisius yang dikelola oleh perusahaan ini. Wisma Barito Pacific II, dengan desain hijau yang inovatif, sempat menjadi ikon baru perkantoran di kawasan pusat bisnis Jakarta.
Di sektor industri, Griya Idola mengembangkan Griya Idola Industrial Park, sebuah kawasan industri terintegrasi seluas 110 hektar di barat Jakarta. Kawasan ini menawarkan fasilitas industri modern dan akses logistik yang strategis. Selain itu, Griya Idola juga memiliki Patimban Industrial Estate, kawasan industri seluas 1.200 hektar yang berlokasi di sebelah Pelabuhan Patimban. Dengan portofolio yang beragam dan rencana IPO yang matang, Griya Idola bukan tidak mungkin akan semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain utama di industri properti Indonesia. Riz