Bogor, Propertytimes.id – Perumahan premium The Sanctuary Collection Sentul mulai melakukan serah terima unit-unit rumah di fase 1 pada Kamis, 01 September 2022 atau sesuai jadwal yang direncanakan kepada para konsumennya. Fase 1 ini merangkum unit-unit rumah di Kluster Tanglin Parc yang penjualannya sebanyak 160 unit terserap habis pada awal 2021 lalu.
Chief Operating Officer (COO) The Sanctuary Collection Andreas Audyanto menuturkan, serah terima unit-unit pada fase 1 The Sanctuary Collection Sentul tersebut merupakan wujud komitmen pihaknya untuk menjaga kepercayaan masyarakat. “Terimakasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepada The Sanctuary Collection. Harus diakui, pandemi yang melanda Indonesia 2 tahun terakhir sangat berpengaruh pada kondisi perekonomian Indonesia, tak terkecuali sektor Properti. Meski demikian, kami tetap berusaha keras untuk menjaga kepercayaan konsumen dengan membangun secara tepat waktu,” ujar Audy.
Audy mengatakan, selain fase 1, pihaknya saat ini tengah memfokuskan diri pada pembangunan fase 2, khususnya infrastruktur seperti pekerjaan jembatan penghubung proyek fase 1 dan 2. Diakui Audy, pembangunan The Sanctuary Collection relatif lebih cepat dibandingkan rata-rata waktu pembangunan perumahan lainnya. “Inilah kelebihan yang ditawarkan The Sanctuary Collection Sentul, selain konsep hunian premium dengan lingkungan yang asri,” tutur Audy.
The Sanctuary Collection merupakan proyek mixed use development seluas 75 hektar yang berlokasi di kawasan Sentul. Kawasan ini nantinya akan merangkum berbagai hunian tapak berteknologi smart home yang dipadukan dengan area komersial untuk mendukung pemenuhan kebutuhan hidup para penghuninya. Ke depan, di lokasi The Sanctuary Collection rencananya juga akan dikembangkan sejumlah proyek highrise building berupa tower condominium dengan jangka waktu pengembangan selama 5 hingga 7 tahun.
Untuk tahap pertama telah dipasarkan kluster premium Tanglin Parc yang dibangun di atas lahan seluas 5,5 hektar dan merangkum hunian sebanyak 160 unit. Ditawarkan dengan harga perdana mulai dari Rp1,9 miliar. Menyusul Tanglin Parc adalah Kluster Newton Spring yang lokasinya diapit oleh sungai. Kluster ini dilengkapi olimpic size swiming pool pertama di Bogor dengan luas tanah, mulai dari 90,1 meter sampai 300 meter. “Pemilihan kawasan Sentul sebagai lokasi pengembangan The Sanctuary Collection setelah memperhatikan potensi dan prospek kawasan ini yang sangat bagis ke depannya,” jelas Audy.
The Sanctuary Collection sendiri dikembangkan melalui mekanisme joint venture oleh PT Cipta Harmoni Lestari, anak perusahaan dari Harita Group, dengan dua pengembang asal Singapura Perennial Real Estate Holdings Limited dan CNQC. (AFI/PT)